Olahraga tidak hanya membantu menurunkan gula darah, berat badan, tekanan darah, dan kolesterol jahat (LDL), tetapi olahraga juga mampu menaikkan kolesterol baik (HDL), memperbaiki kualitas tidur, mencegah serangan jantung-stroke, hingga mereduksi stress.
Dalam buku Eat What You Love yang ditulis oleh Michelle May MD, dikemukakan alasan mengapa olahraga penting sekali dalam membantu menurunkan gula darah penyandang diabetes. Olahraga merupakan aktivitas fisik menurunkan gula darah karena olahraga membutuhkan kalori lebih banyak. Secara alami, gula darah juga akan menurun. Menurut penelitian, setiap menit anda melakukan aktivitas olahraga sedang sampai moderat menurunkan gula darah anda satu poin.
Jadi, bila gula darah anda misalnya 200 mg/dl, kemudian anda olahraga 45 menit, maka gula darah anda akan turun jadi 155 mg/dl. Dengan kata lain, 30-45 menit olahraga yang anda lakoni setiap hari seperti jalan, jogging, bersepeda, akan menurunkan kadar gula darah rata-rata 30-45 poin.
Selain jogging, olahraga yang baik untuk menurunkan kadar gula adalah latihan aerobic. Latihan aerobik membuat jantung dan tulang kuat, mengurangi stress dan meningkatan aliran darah. Aerobik juga menurunkan risiko Diabetes Melitus tipe 2, penyakit jantung dan stroke dengan menjaga kadar gula, kolesterol dan tekanan darah dalam rentang normal. Lakukan latihan aerobik selama 30 menit minimal 5 kali seminggu. Jika anda belum terbiasa berolah raga, lakukan 5- 10 menit sehari, lalu tingkatkan secara bertahap setiap minggu.
Contoh latihan aerobik yang dapat dilakukan adalah berjalan cepat, berdansa atau mengikuti kelas aerobik. Jika anda memiliki masalah pada saraf kaki atau sendi lutut, sebaiknya anda mengurangi beban pada kaki dengan memilih berenang, bersepeda atau mendayung.