Bagi Anda yang suka mengemil, pasti Anda tak melewatkan makanan sederhana khas Indonesia, yaitu ubi ungu. Ubi jalar ungu ini umumnya diolah menjadi cemilan kripik ataupun menjadi bahan mie ungu. Menarik bukan? Ubi ungu ini juga memiliki berbagai manfaat yang mungkin belum anda ketahui. Berikut manfaat ubi jalar ungu yang dirangkum dari manfaat.co.id:
1. Mengurangi Tekanan Darah
Mempertahankan asupan natrium yang rendah sangat penting untuk menurunkan tekanan darah, namun meningkatkan asupan kalium mungkin sama pentingnya. Menurut the National Health and Nutrition Examination Survey, kurang dari 2% orang dewasa di AS memenuhi rekomendasi harian kalium yaitu 4.700 mg. Satu ubi jalar menyediakan sekitar 542 miligram. Asupan kalium tinggi dikaitkan dengan 20% penurunan risiko kematian akibat tekanan darah tinggi.
2. Mempengaruhi Kesuburan
Bagi wanita yang masih subur, mengkonsumsi lebih banyak zat besi dari sumber tanaman dapat mempengaruhi kesuburan, menurut Harvard Medical School Harvard Health Publications. Vitamin A dalam ubi jalar (dikonsumsi sebagai beta karoten, kemudian dikonversi menjadi vitamin A dalam tubuh) juga penting selama kehamilan dan menyusui untuk membantu mensintesa hormon.
3. Meningkatkan Imunitas
Makanan nabati seperti ubi jalar yang tinggi vitamin C dan beta-karoten dapat meningkatkan kekebalan tubuh. Kandungan vitamin C pada ubi jalar, berfungsi mencegah penyakit yang datang melalui virus seperti flu.
4. Mengatasi Peradangan
Kolin merupakan nutrisi yang sangat penting dan serbaguna dalam ubi jalar untuk membantu tidur, gerakan otot, belajar dan memori. Kolin juga membantu untuk mempertahankan struktur membran sel, membantu dalam transmisi impuls saraf, membantu dalam penyerapan lemak dan mengurangi inflamasi. Dalam studi yang dipublikasikan oleh Journal of Medicinal Food, ekstrak ubi jalar ungu ditemukan memiliki efek anti-inflamasi dan antilipogenic positif.
5. Sumber energi
Kandungan mineral penting yaitu zat besi dan magnesium meningkatkan energi yang dibutuhan untuk beraktivitas. Pada zat besi juga merangsang produksi pembentukan sel darah merah bagi tubuh.