Penyakit demam berdarah mulai mewabah di beberapa daerah. Hal ini terjadi akibat cuaca yang mudah berubah dengan cepat serta daya tahan tubuh Anda yang menurun. Curah hujan yang akhir-akhir ini tak menentu juga membuat nyamuk cepat berkembang biak.
Serbuan nyamuk terkadang tak bisa dihindari di negara beriklim tropis seperti Indonesia. Walaupun tidak semua nyamuk menyebabkan demam berdarah, tetapi pasti Anda tetap merasa terganggu akibat gigitannya. Rasa gatal dan panas akan membuat kita merasa jengkel.
Agar Tidak Digigit Nyamuk, Inilah Tips dan Caranya!
Ada beberapa cara agar Sahabat Herbal dapat menghindari gigitan nyamuk, misalnya dengan menggunakan losion antinyamuk. Tapi, hati-hati! Terkadang, losion antinyamuk juga memiliki efek samping yang mengganggu pernapasan dan iritasi kulit.
Untuk itu, tidak ada salahnya Anda mencoba lima trik alami berikut untuk menghindari gigitan nyamuk:
-
Menggunakan Pakaian Berwarna Terang
Waktu matahari terbit dan matahari terbenam adalah waktu favorit nyamuk berkeliaran untuk mencari makan. Warna gelap mencuri perhatian nyamuk yang tengah kelaparan, karena nyamuk cenderung mencari warna yang kontras dengan garis horizon. Jadi, baiknya Sahabat Herbal hindari memakai baju warna gelap jika tak ingin diserbu nyamuk.
-
Kelilingi Diri dengan Lavender
Tidak hanya dapat menghindarkan rumah Anda dari nyamuk, bunga ini juga sangat cantik. Di balik kecantikannya, tanaman ini mengandung minyak esensial pada daunnya, yaitu zat linalool dan lynalyl, yang ampuh menghindarkan kita dari nyamuk dan serangga lainnya.
Aroma ini dibenci nyamuk sehingga tidak akan mendekati daerah yang ditanami lavender. Selain mampu mengusir nyamuk, lavender juga cocok dijadikan tanaman hias karena bunganya yang berwarna ungu cerah dan juga ketahanannya di daerah yang kering.
-
Gunakan Spray Beraroma Sereh
Di dalam bidang kuliner, minyak sereh digunakan sebagai penambah rasa. Minyak yang berasal dari tanaman beraroma lemon ini ternyata mengandung banyak manfaat untuk kesehatan. Manfaat sereh sebagai antinyamuk telah diteliti efektivitasnya, termasuk terhadap nyamuk Aedes aegypti.
Agar manfaat sereh lebih efektif, bahan ini perlu dioleskan tiap setengah jam hingga satu jam sekali karena umumnya bahan ini hanya dapat bertahan kurang lebih 20 menit. Selain itu, menanam tumbuhan ini di halaman rumah diharapkan dapat menghalau nyamuk masuk.
-
Konsumsi Bawang Putih
Minyak bawang putih yang menguap dari pori-pori kulit setelah Anda mengonsumsinya bertindak sebagai penghalang antara aroma kulit Anda dengan nyamuk. Tapi tak perlu terlalu banyak mengonsumsinya, bisa-bisa, teman dan orang terdekat juga bisa ikut menjauh dari Anda.
-
Halau dengan Tanaman Geranium
Kandungan bahan kimia organik dalam geranium berpotensi sebagai insektisida terhadap nyamuk dan ngengat. Aroma harum menyengat dari sitronelol dan geraniol sangat tidak disukai nyamuk. Namun begitu, kandungan inilah yang banyak dipakai sebagai bahan dasar dari sabun dan parfum.
Senyawa sitronelol bekerja sebagai racun kontak yang memengaruhi fungsi syaraf sensori serangga. Gunakan geranium secara langsung dengan cara menggosokkan bagian tubuh yang tidak terlindungi oleh pakaian agar nyamuk enggan hinggap di tubuh Anda
Selain itu, Anda dapat lakukan tindakan pencegahan dengan tidak membiarkan ada genangan air di sekitar rumah Anda dan menyemprotkan obat antinyamuk yang aman untuk kesehatan ke seluruh ruangan di rumah Anda pada sore hari.
Ada kemungkinan gigitan nyamuk bisa membawa penyakit, meskipun kemungkinan Anda terinfeksi oleh nyamuk tersebut tergantung pada tempat Anda tinggal. Namun apabila Anda mengalami gatal-gatal hingga kesulitan bernapas setelah digigit nyamuk, baiknya segera hubungi dokter ya, Sahabat Herbal.